Studi kelayakan (feasibility study) adalah pengkajian mengenai usulan proyek atau gagasan usaha agar usaha yang dilaksanakan dapat berjalan dan berkembang sesuai dengan tujuannya atau tidak mengenai target. Objek atau subjeck matters studi kelayakan adalah usulan proyek usaha. Usulan proyek/gagasan usaha tersebut dikaji, diteliti, dan diselidiki dari berbagai aspek, seperti terpenuhi tidaknya persyaratan untuk berkembang. Adapun pengkajian meliputi aspek pemasaran, aspek proses termasuk input, output, dan pemasaran, aspek komersial, aspek yuridis, aspek sosial budaya, aspek pedagogis, dan aspek ekonomi.

Studi kelayakan bisnis juga sering disebut studi kelayakan proyek, yaitu penelitian tentang dapat tidaknya suatu proyek dilaksanakan dengan berhasil. Proyek mempunyai arti suatu pendirian usaha baru atau pengenalan sesuatu (barang atau jasa) yang baru ke dalam suatu produk yang sudah ada. Pengertian keberhasilan bagi pihak yang berorientasi profit dan pihak nonprofit bisa berbeda. Pihak yang berorientasi profit mengartikan keberhasilan suatu proyek dalam artian yang lebih terbatas dibandingkan dengan pihak nonprofit, yaitu diukur dengan keberhasilan proyek tersebut dalam menghasilkan profit.
Kami sarankan Anda juga membaca Review dan Spesifikasi Produk-produk Terlaris di Pasaran Indonesia saat ini, agar tidak ketinggalan mendapatkan diskon harga besar-besaran untuk setiap produk yang ditawarkan.
Adapun bagi pihak nonprofit (misalnya, pemerintah dan lembaga nonprofit lainnya), pengertian keberhasilan bisa berupa, misalnya seberapa besar penyerapan tenaga kerjanya, pemanfaatan sumber daya yang melimpah di tempat tersebut, dan faktor-faktor lain yang dipertimbangkan terutama yang bermanfaat bagi masyarakat luas. Menurut Rusdiana, mengutip Kasmir dan Jakfar, studi kelayakan bisnis atau usaha adalah kegiatan yang mempelajari secara mendalam atau bisnis yang akan dijalankan, dalam rangka menentukan layaktidaknya usaha tersebut dijalankan.
Studi kelayakan usaha atau disebut juga analisis proyek bisnis adalah penelitian tentang layak atau tidaknya suatu bisnis dilaksanakan dengan menguntungkan secara terus-menerus. Studi ini membahas berbagai konsep dasar yang berkaitan dengan keputusan dan proses pemilihan proyek bisnis agar memberikan manfaat ekonomis dan sosial sepanjang waktu. Dalam studi ini, pertimbangan ekonomis dan teknis sangat penting karena akan dijadikan dasar implementasi kegiatan usaha.
Studi kelayakan bisnis atau usaha merupakan penelitian terhadap rencana bisnis yang tidak hanya menganalisis layak atau tidaknya bisnis dibangun, tetapi juga saat dioperasionalkan secara rutin dalam rangka pencapaian keuntungan yang maksimal dalam waktu yang tidak ditentukan, misalnya rencana peluncuran produk baru.
Dalam melakukan bisnis terdapat beberapa hal penting yang harus diperhatikan, yaitu:
- tujuan kelayakan usaha, pihak yang berkepentingan, yaitu pemilik perusahaan, investor atau pemberi dana, masyarakat dan pemerintah;
- perlunya mengetahui aspek-aspek mengenai kelayakan usaha, yaitu aspek sumber daya manusia, produksi, pemasaran, teknis, keuangan, kemanfaatan barang, kesempatan kerja, manajemen, lingkungan, sosial, ekonomi, dan politik.
Sumber: Buku Studi Kelayakan Bisnis (H. Dadang Husen Sobana, M.Ag.)