Oppo adalah brand smartphone asal Tiongkok yang telah berhasil menjual berbagai produknya ke seluruh dunia, termasuk ke Indonesia.
Sama seperti HP dari brand lainnya, terkadang HP Oppo juga mengalami permasalahan seperti lemot karena terlalu banyak cache menumpuk di memori sehingga dibutuhkan reset HP ke pengaturan pabrikan.
Perbedaan Reboot dan Reset
Sebagian dari anda mungkin masih bingung dan belum memahami perbedaan dari reboot dan reset pada sebuah handphone. Lantas, apa saja perbedaannya?
- Reboot
Reboot berasal dari kata “Re” artinya memulai kembali, dan “boot” artinya sebagai proses memuat sistem. Sehingga reboot bisa diartikan memulai kembali proses loading pada sistem.
Istilah reboot sebenarnya memiliki arti sama dengan restart yakni ‘memulai ulang’.
- Reset
Berbeda dengan reboot atau restart, reset bisa menghapus dan mengatur system kembali seperti setelan pabrik (default system). Jadi proses reset ini terbilang lebih berat dibandingkan hanya sekedar me-restart handphone, lantaran seluruh data dan pengaturan pada handphone akan hilang.
Cara Reset HP Oppo
Ada beberapa cara mereset HP Oppo, salah satunya adalah melalui Menu Android Recovery.
- Nonaktifkan perangkat handphone anda terlebih dahulu.
- Lalu tekan tombol volume bawah dan tombol power secara bersamaan, tahan selama beberapa detik.
- Setelah muncul logo Oppo, lepaskan tombol power (tombol volume bawah masih ditahan).
- Ketika tertera opsi pemilihan bahasa, lepaskan tombol volume bawah.
- Kemudian pilih opsi bahasa Inggris. Untuk mengonfirmasi pilihan gunakan tombol power, namun untuk handphone smartphone Oppo tipe baru dapat memilih langsung menggunakan touchscreen.
- Klik pada “Wipe Data and Cache”, gunakan tombol volume atas dan bawah untuk navigasi.
- Lalu klik “Yes” untuk mengonfirmasi.
- Tunggu beberapa saat hingga proses berhasil.
- Klik menu “Reboot”. handphone akan ter-restart secara otomatis.
Tips Reset HP Oppo
Sebelum melakukan reset HP Oppo, anda harus mengetahui data apa saja yang akan hilang. Mulai dari aplikasi, seluruh kontak di memori internal maupun eksternal, data-data yang tersimpan dalam memori internal seperti foto, video, musik, data aplikasi , hingga dokumen.
Oleh karena itu, mari kita simak tips aman mereset HP Oppo sebagai berikut:
- Back Up Aplikasi dari File
Apabila memiliki aplikasi penting yang datanya tidak ingin terhapus, maka anda wajib melakukan back up aplikasi terlebih dahulu menjadi file mentah. Setelah dicadangkan nantinya aplikasi tersebut bisa disimpan di memori eksternal dan bisa digunakan kembali setelah prose mereset HP selesai.
Selain itu, anda juga harus memindahkan file penting lainnya terlebih dahulu sebelum melakukan reset HP seperti foto, video, musik, dokumen, dan data penting lainnya.
- Menyalin Kontak
Menyalin kontak sering dilupkan pengguna ketika hendak melakukan reset pabrik. Padahal, nomor kontak merupakan salah data penting yang bisa terhapus saat melakukan reset.
Apalagi jika pengguna menyimpan nomor kontaknya di memori internal. Oleh karena itu, supaya aman sebaiknya memindahkan atau menyalin kontak penting ke kartu SIM atau ke akun email.
- Jangan Terlalu Sering Dilakukan
Walaupun mereset diyakini sebagai cara untuk menyelesaikan permasalah pada HP seperti lemot atau sering error, dan lain sebagainya. Namun, jika terlalu sering dilakukan akan berdampak buruk pada HP anda.
Bisa saja anda justru akan menemukan permasalahan baru jika sering merest HP seperti bootiloop hingga HP terkunci.